Kisah Nabi isa As
nuansaislamiii - Nabi Isa As lahir di daerah Betlehem, Palestina, tepatnya antara dua dataran dengan ketinggian 750 di atas permukaan laut. Jaraknya kurang lebih 10km arah selatan dari (Masjid al Aqsa Yerusalem) Hal ini telah di jelaskan dalam (Qs Maryam 16-40)
Nabi Isa As adalah Nabi yang terlahir tanpa memiliki ayah. Ibunya bernama (Maryam) wanita yang selalu menjaga kesucian dan kehormatannya. Sejak kanak-kanak Maryam di asuh oleh Nabi Zakaria, Maryam sendiri memiliki akhlak yang mulia dan taat beribadah.
Maryam mengandung Nabi isa as
Pada suatu saat ketika Maryam bertasbih, ia terkejut tiba-tiba malaikat Jibril datang kepadanya dan berkata; "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci,"
Maryam terkejut?!, Lalu bertanya; "Bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki?, sedangkan ak tidak pernah disentuh seorang pria dan aku bukan seorang pezina?"
Kemudian malaikat jibril berkata; "Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya "Jadilah", lalu jadilah dia." (QS Ali Imran : 42-47).
Setelah Hal itu, Maryam benar-benar mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, Dan Orang-orang pada saat itu menuduhnya berzina. Namun atas izin Allah, Nabi Isa as yang masih bayi itu melindungi ibunya ia berbicara kepada orang-orang. Hal ini telah di jelaskan dalam (Qs. Maryam : 30-33) yang artinya;
"Sesungguhnya aku adalah hamba Allah, dia memberiku Al-kitab (Injil), menjadikan aku seorang Nabi, menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, memerintahkan kepadaku mendirikan sholat dan menunaikan zakat selama aku hidup, dan berbakti kepada ibuku, dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku di lahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku di bangkitkan hidup kembali"
Nabi isa as mendapatkan wahyu
Pada saat usia nabi isa as 30 tahun, ia mendapatkan wahyu dari allah swt dan diangkat menjadi rasul, Dan memberinya kitab Injil sebagai penyempurna kitab Taurat.
Sejak menyerukan dakwahnya, Nabi Isa as selalu mendapatkan kecaman. Oleh Raja Herodes, Nabi Isa as disuruh untuk membuktikan kenabiannya. Dengan izin Allah swt, Nabi Isa as membuat sebuah patung dari tanah liat yang berbentuk burung. lalu ditiupnya patung tersebut, seketika patung burung itu menjadi hidup dan bisa terbang. Melihat hal itu Banyak yang kagum dan mulai mempercayai Nabi Isa as.
Nabi Isa as juga didatangi oleh kedua orang yang memiliki penyakit sejak lahir, yakni tunanetra dan kusta. Atas izin Allah, kedua orang itu sembuh, yang buta dapat (melihat), yang tuli dapat (mendengar)
Setelah saat itu pengikut Nabi Isa As semakin bertambah dan mempercayai dakwahnya, Namun banyak juga pihak yang membenci dan ingin membunuhnya.
Salah satu pengikut Nabi Isa As bernama Yudas berkhianat. Ia di iming-imingi hadiah sebesar 30 dinar jika memberitahukan tempat persembunyian Nabi Isa as beserta para pengikutnya.
Nabi isa as diangkat allah swt
Sesaat sebelum tentara Romawi menemui mereka, Allah swt menyerupakan wajah Yudas menjadi Nabi Isa as, sehingga setelah tentara romawi datang yudas lah yang mendapat siksaan hingga yudas tewas disalib.
Lalu Allah Swt menyelamatkan dan mengangkat Nabi isa as, Hal ini telah dijelaskan dalam (Qs An Nisa ayat 157-158) yang artinya;
"Dan karena ucapan mereka; Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, (Isa putra Maryam) padahal mereka tidak membunuhnya, dan tidak pula menyalibnya, tetapi yang mereka bunuh ialah orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka, Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang Disalib nya isa benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu, Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti prasangka belaka, mereka tidak pula yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa. Tetapi yang sebenarnya Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana"
Pada akhir zaman Nabi isa as akan turun kebumi
Pada akhir zaman Nabi Isa as akan turun kebumi dan menjadi saksi, Hal ini telah di jelaskan dalam (Qs An Nisa ayat 15) yang artinya; "Tidak ada seorang Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa akan menjadi saksi terhadap mereka"
Semoga dari sepenggal kisah Nabi isa a.s, Dapat menambah keyakinan kita kepada sang kholiq. Jika terdapat ada salah-salah kata saya mohon maaf sebesar-besar nya, Dan jika terdapat kebenaran di antaranya, Itu semata-mata datang nya hanya dari Allah Swt.
Waduh mengingatkan ane memori pas sekolah dulu... Btw kisah nabi Isa ini memang sangat populer dan salah satu yang paling banyak dibicarakan
BalasHapusBenar sekali , pengetahuan situ cukup luas 👍
Hapus